Euro menurun 0,2 persen menjadi $ 1,3315, setelah menyentuh $ 1,3311 terendah pada trading platform EBS pada satu titik, terendah sejak 6 Oktober.
Euro merosot ke level terendah selama tujuh minggu terhadap dolar pada Jumat ini, perjuang untuk menemukan traksaksi dengan pasar nyata berakhir dengan penurunan yang sangat drastis hal ini di sebabkan krisis utang zona euro.
Mata uang umum telah memberikan 1,5 persen sejauh minggu ini, yang datang di bawah tekanan setelah permintaan loyo pada lelang obligasi Jerman pada Rabu mengaduk kekhawatiran krisis utang mulai mengancam perekonomian terbesar di Eropa.
Pelaku pasar yang memperkuat untuk penurunan lebih lanjut dalam euro dalam beberapa minggu mendatang bahkan bisa bulanan, meskipun short-covering dapat memperlambat peturunan mata uang itu dan menyebabkan beberapa penaikan atau penurunan di antara keduanya. Diperkirakan EUR/USD akan mencapai 1,300 dalam kurun waktu 3 bulan kedepan.
Beberapa pejabat Prancis dan Uni Eropa berharap Berlin akan melunakkan ketahanan terhadap peran memerangi krisis yang lebih besar untuk ECB setelah Jerman sendiri menderita lelang obligasi terlemah di era euro pada Rabu, menunjukkan investor waspada bahkan di dalam surga Eropa yang paling aman.
Bankir top sentral Australia pada Kamis memperingatkan bahwa krisis utang Eropa dengan cepat mendekati titik di mana seluruh dunia bisa rusak parah dan mendesak para pembuat kebijakan di sana untuk bertindak cepat untuk menenangkan situasi.
Sentimen risiko-off yang sedang berlangsung terus mata uang komoditi tenang, dengan dolar Australia jatuh 0,3 persen menjadi $ 0,9702, tidak jauh dari tujuh minggu rendah $ 0,9664 ditetapkan awal pekan ini.
0 komentar:
Posting Komentar